Kamis, 04 Agustus 2016

Patah Hati

     Gimana perasaan kita ketika putus dengan pacar? Hehe udah udah gak usah di jelasin panjang lebar. Saya tahu, mblo! Selamat ya, antum berhasil melewati jembatan 'patah hati'. Masih kuat menjalani sisa usia kan? Jangan gara gara patah hati, patah juga semangat hidup kita. Ambil pelajaran hidup selama kita bersamanya, jadikan nasehat untuk kehidupan kita kelak. Ucapkan terima kasih padanya. Terima Kasih kenangannya, mantan hehe.

   Patah hati itu nasehat. Ada sebagian orang yang ga nyadar, bahwa pacaran itu tidak di halalkan dalam islam. Ada lagi yang parah, mereka ini paham bahwa pacaran itu gak halal, eh malah nglekauin. Ya, walaupun pacarannya lewat hp. Hoho. Alhamdulilaah sekarang udah khilaf kan? Ga lagi pacaran kan?

  Patah hati itu teguran. Coba inget inget, berapa kali sehari kita laporan, ngobrol sama mantan? Pasti berkali-kali, tiap saat pasti saling kirim kabar. Bandingkan dengan laporan dan ngobrol kita dengan Allah? Ngenes ya, Astaghfirullah ( Semoga Allah mengampuni kita ya, mblo. Aamiin ). Bisa jadi Allah cemburu sama kita, karena jarang bersua denganNya. Bisa jadi Allah cemburu karena pas selesai sholat, tangan kita langsung nyelonong ambil Hp, Bukannya ambil tasbih, dzikiran. Bisa jadi Allah cemburu sama kita, karena sebelum tidur kita asyik ngobrol dengan mantan, bukannya ambil wudhu dan berdoa memohon penjagaan selama tidur.
Astaghfirullah 'adziim...

Semoga Allah menghapus dosa dosa kita. Mari, perbaiki diri.....

#Onedayonepost3

HK,  27 Oktober 2016

6 komentar:

Wiwid Nurwidayati mengatakan...

Mak nyus tulisannya

Rika Widiastuti Altair mengatakan...

Jadi hrs ttp bersyukur ya mba walaupun lg patah hati

Musabbiha el Abwa mengatakan...

iya Uni. Makasih udh mampir

Musabbiha el Abwa mengatakan...

tutup muka hihi

Fitriani Nurul Izzati mengatakan...

*Istaghfir ... ketampar banget sama tulisannya, Mba.

Musabbiha el Abwa mengatakan...

makasih mb Fitri udh mampir

THEME BY RUMAH ES