Selasa, 29 Mei 2018

Allah Tidak Tidur

"Makan yang banyak ah, biar nanti di tempat kerja ga lapar."

"Toh... Teman-teman, menganggapku puasa."

"Dia itu ya, udah tahu bulan radaman. Kok ga puasa."

"Sayang banget, puasanya kalau ga salat."

"Dia ini puasa ga sih, marah-marah terus."

Pernyataan-pernyataan ini mungkin pernah kita lontarkan. Seakan-akan kita tak menyadari kehadiran-Nya.
Seakan-akan kita lah yang lebih baik dari yang lain.

Allah mengawasi terhadap apa yang kita lakukan. Allah pun menutup aib kita dengan sangat rapat. Ia memberi waktu untuk kita memperbaiki kesalahan.

Makan siang hari di bulan ramadan, sama saja menganggap-Nya tidak melihat.

Menilai amal seseorang, sama saja menganggap diri ini paling baik. Hanya Allah yang menilai amal seseorang.

Allah tidak tidur. Karena salah satu sifat Allah Mukholafatul lil Khawadisti, artinya berbeda dengan seluruh makhluk. Dan tidur adalah salah satu sifat dari makhluk.

*Rawabadak, di sudut kamar kos.

#RWCODOP2018
#Fastwriting
#Nasihatdiri

Tidak ada komentar:

THEME BY RUMAH ES